Register Login
  1. Konser Six String Di Beri “I Got Your Back”

    Konser Six String Di Beri “I Got Your Back” Konser Six String Di Beri “I Got Your Back”
  2. Aksi Baron Di Panggung Six String 2014

    Aksi Baron Di Panggung Six String 2014 Aksi Baron Di Panggung Six String 2014
  3. Kolaborasi Dewa Bujana Dan Tohpati Di Gelaran Six String

    Kolaborasi Dewa Bujana Dan Tohpati Di Gelaran Six String Kolaborasi Dewa Bujana Dan Tohpati Di Gelaran Six String
  4. Andre Dinuth Ikut Partisipasi Dalam Konser Six String

    Andre Dinuth Ikut Partisipasi Dalam Konser Six String Andre Dinuth Ikut Partisipasi Dalam Konser Six String
  5. Konser Six String Digelar Di Graha Bhakti Budaya Taman Ismail Marzuki Jakarta

    Konser Six String Digelar Di Graha Bhakti Budaya Taman Ismail Marzuki Jakarta Konser Six String Digelar Di Graha Bhakti Budaya Taman Ismail Marzuki Jakarta
  6. “Juwita Malam” Karya Ismail Marzuki Dibawakan Apik Oleh Dewa Bujana Dan Kawan-Kawan

    “Juwita Malam” Karya Ismail Marzuki Dibawakan Apik Oleh Dewa Bujana Dan Kawan-Kawan “Juwita Malam” Karya Ismail Marzuki Dibawakan Apik Oleh Dewa Bujana Dan Kawan-Kawan
  7. Para Gitaris Menampilkan Permaina Yang Kental Rasa Rock, Blues, Pop, Jazz

    Para Gitaris Menampilkan Permaina Yang Kental Rasa Rock, Blues, Pop, Jazz Para Gitaris Menampilkan Permaina Yang Kental Rasa Rock, Blues, Pop, Jazz

Konser Six String Ajang Kolaborasi Apik 6 Gitaris Indonesia

Gelaran Konser Six String yang bertajuk “I Got Your Back” di Graha Bhakti Budaya Taman Ismail Marzuki, Jakarta pada 30 Oktober 2014 lalu merupakan wujud salah satu rangkaian puncak dari persahabatan keenam gitaris tanah air juga sekaligus menjadi bagian dari peluncuran album pertama Six String yang berjudul sama dengan tajuk konsernya malam itu.

Sederet nama Seperti Dewa Budjana, Tohpati, Baim, Erros Chandra, Baron dan Andre Dinuth yang menjadi punggawa ‘band instrument’ yangembrio-nya sudah ada sejak 2 tahun silam.
  Meski bukan sesuatu yang baru dalam konsep dan konteks ‘keroyokan’ menyajikan suguhan musik instrument gitar namun Six String memiliki beberapa cita rasa yang berbeda.

Tak ada yang lebih mendominasi dari kolaborasi enam karakter permainan yang berbeda ini dalam melahirkan banyak keindahan dari lantunan lagu yang berisi instrument gitar ini. Karakter permainan dengan rasa rock, blues, pop, jazz yang mendasari masing-masing punggawa menyatu mengalun tanpa mengusik membuat satu harmoni karakter baru yang lain.

Sensasi yang sangat berbeda saat mendengarkan lagu “I Got Your Back” yang dibawakan secara bersamaan sebagai sajian pembuka dalam helatan ini.
Penonton yang memadati ruang petunjukan yang menjadi satu kawasan dengan salah satu institute kesenian di Indonesia ini pun disuguhi tontonan dari ruang karakter permainan gitar masing-masing punggawa Six String, aroma bluesy segar dalam “Perpetual Hype” yang dibawakan Andre Dinuth dan Baim dengan “Men Like Us” nya atau gairah rock penuh semangat ala Baron dalam “Monaco” juga Erros Chandra yang melarut hentakkan dengan “Baby Crunch”nya.

Tak ketinggalan sentuhan khas Dewa Budjana dengan “Dear Yuliman” dan Tohpati dengan “Super Nice Things”nya makin membuat penonton terkesima dengan kematangan permainan gitaris-gitaris yang juga menjadi gitaris dari beberapa band papan atas Indonesia ini.
 

Dalam konser hasil garapan Post Entertainment ini tak ketinggalan pula menyajikan penampilan dengan konsep duet seperti  pada medley lagu Caka, lukisan, Pagi yang dibawakan oleh Dewa Budjana dengan Tohpati, Baron bersama Andre Dinuth, Baim berduet Erros Chandra.  Pada repertoar lainnya,
lagu klasik “Juwita Malam”  karya Ismail Marzuki menjadi ‘korban’ kejeniusan bergitar dari Baron, Baim dan Eross. “Maju Tak Gentar” lagu karya Cornel Simanjuntak pun dibawakan dengan renyahnya oleh trio Dewa Budjana, Tohpati dan Andre Dinuth.

Dua lagu dengan materi dan arransemen yang sama namun terasa memiliki frekuensi lain setelah dibawakan dengan sentuhan khas dari beda-beda karakter yang disatukan dalam Six String ini.
Lagu “Bendera”  karya Erros Candra yang dipopulerkan Band Coklat menjadi lagu penutup konser yang berlangsung selama hampir 3 jam ini.

Konser yang  dibagi menjadi 3 kategori, antara lain VVIP dibanderol harga Rp 250.000 (Incld CD), VIP dengan harga Rp 200.000 (Incld CD)  dan Balkon dengan harga Rp 150.000 (Incld CD) ini menjadi sebuah pertunjukan audio visual yang berbeda dari yang lain.

Tontonan sintesa karakter baru dari balutan atmosfir rock, blues, pop, jazz yang bergairah, dan penuh semangat dari keenam gitaris berkarakter berbeda melebur berpadupadan menghasilkan keharmonisan nada yang memanjakan penontonnya malam itu. (Fakhruddin Abd/geDoor)
               



03 November 2014 - 16:45:06 WIB
Foto : Fakhruddin Abd/gedoor
Dibaca : 2685

SHARE