Pertunjukan kedua penyanyi pop dance asal Amerika Serikat, Katy Perry yang diberi tajuk 'The Prismatic World Tour' sukses digelar di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang, pada 9 Mei 2015 lalu.  

Penampilan kali kedua wanita kini berusia 30 tahunini di Indonesia dibuka dengan penampilan The Dolls, duo penyanyi wanita asal Amerika, Mia dan Margot, yang memadukan racikan musik elektronik dan violin yang berlangsung selama 30 menit.  

Disambut histeria penonton, Katy Perry membuka penampilannya dari bawah panggung dengan iringan lagu ‘Roar’ yang menjadi single andalannya di album PRISM. Kemudian dilanjutkan dengan tembang ‘Part of Me’ dan ‘Wide Awake’.  

Dengan desain panggung yang berornamen Prism-Turistic, tersaji seperti panggung berlatar belakang sebuah animasi singa, membuat penyanyi wanita asal Santa Barbara,  California itu makin menghanyutkan penonton ke peradaban Mesir kuno, ditambah dengan aksi panggungnya yang berpenampilan layaknya Cleopatra modern saat membawakan lagu ‘Dark Horse’.  

Kejutan demi kejutan disuguhkan oleh penampilan dari penyanyi pemilik nama lengkap Katheryn Elizabeth Hudson, tak hanya lewat nomor-nomor lagu yang melambungkan namanya dikancah industri music internasional. Mulai dari ‘International Smile’,  ‘E.T’, ‘Hot & Cold’, ‘I Kissed’, ‘Unconditionally’, ‘This Is How We Do’, ‘A Girl’, hingga ‘The One That Got Away’.

Selama kurang lebih 2 jam penampilannya, para KatyCats (sebutan fansnya) dimanjakan dengan beragam konsep-konsep hasil kreasi Katy Perry sendiri seperti Cat-Oure, Accoustic, Throwback, sampai Hyper Neon dengan padanan busana pilihan yang sesuai dengan tema, dari kostum pinky cat sampai gaun bunga matahari.  

Diakhir aksinya,  wanita yang juga pernah 2 kali terpilih dalam pemilihan 100 Wanita Terseksi versi majalah FHM pada tahun 2009 (peringkat No.23) dan tahun 2010 (peringkat No.37) itu mengajak seluruh penonton yang duduk di kelas Festival 1, Diamond, dan Gold menikmati keajaiban aksi panggungnya dengan menggunakan Prism-Vision Glasses, yang dibagikan sudah sejak awal pertunjukan.

Lagu 'Firework' dengan hiasan layar yang menampilkan animasi warna tiga dimensi dan lampu laser bewarna-warni ke arah penonton, menjadi pamungkas penampilan yang membawa kesan mendalam bagi para KatyCats Indonesia. (Fakhruddin Abd/ geDoor)