Pameran perhiasan  bertajuk 7th Jakarta International Jewellery Fair 2014 kembali digelar pada 8-11 Mei 2014 di Kartika Expo Center dan Rafflesia Grand Ballroom, Balai Kartini, Jakarta. Pameran perhiasan berskala international ini mampu mendatangkan banyak pengunjung dari dalamnegeri dan luar negeri.

Jakarta International Jewellery Fair merupakan pameran perhiasan terbesar yang diadakan oleh Asosiasi Pedagang Emas dan Permata Indonesia (APEPI) dan terbesar yang diselenggarakan oleh Indonesia. Pameran perhiasan ini sangat ditunggu-tunggu oleh para pecinta dan kolektor perhiasan tanah air. Pihak penyelenggara, Direktur PT Jaya Artha Nugraha Icha Dharmo mengatakan acara ini digelar sebagai wadah bagi pelaku industri perhiasan di Tanah Air untuk lebih memperkenalkan produknya di pasar internasional.

Pengunjung dari pameran perhiasan ini juga banyak dihadiri oleh warga Negara asing yang sengaja datang dari negaranya untuk melihat koleksi atau membeli perhiasan yang digelar dalam perhelatan ini. Dari tahun ke tahun, jumlah pengunjung pameran ini terus meningkat. Pada tahun lalu, jumlah pengunjung selama 4 hari perhelatan kurang lebih 20.000 orang. Dan perkiraan jumlah pengunjung pada tahun ini bisa lebih dari 20.000 orang.

Berbagai jenis perhiasan dipamerkan di sini seperti emas, perak, permata, mutiara hingga berbagai batu mulia. Dari sisi harga pun sangat bervariatif, ada yuang berharga ratusan ribu ada juga yang berharga sampai miliaran. Dari sekian banyak jenis perhiasan, produk olahan emas adalah barang yang paling diminati oleh para pengunjung. Hal ini tak lepas dari kualitas emas serta desainnya yang menarik. Jumlah peserta tahun ini pun juga meningkat, tahun ini diikuti oleh 200 pengusaha perhisan, 25 dari luar negeri dan 175 dari dalam negeri.

 Adanya peningkatan jumlah peserta, bertambah juga stand yang ada. Jika pada tahun lalu hanya menggunakan 1 hall saja, tahun ini menggunakan 2 hall. Itu artinya industri perhiasan tahan air sudah berkembang sangat pesat di tanah air. (Angga W/geDoor.com)