Register Login

Museum Seni Rupa dan Keramik

Museum Seni Rupa dan Keramik ini bila diamati dengan cermat bangunannya hampir serupa dengan gedung Mahkamah Agung RI yang ada di Jl. Medan Merdeka Utara, dan ternyata juga bukan hanya hampir serupa bentuk bangunannya,fungsinya pun hampir sama yakni berkaitan dengan hukum. Karena pada masa pemerintahan Hindia-Belanda gedung yang sekarang menjadi Museum Seni Rupa dan Keramik ini adalah kantor dewan kehakiman.

Di Museum Seni Rupa dan Keramik ini kita dapat melihat berbagai macam bentuk koleksi keramik dari berbagai macam negara yang tentunya sudah pasti kuno dan antik karena usianya yang hampir mencapai satu abad bahkan lebih. Koleksinya antara lain adalah jenis kendi-kendi, guci, uang keramik yang pada jamannya adalah sebagai alat tukar cina yang disebut ingot.

Bukan hanya guci biasa ada juga guci dengan bentuk kupingan dan kendi leher, selain koleksi yang masih utuh ada juga koleksi yang merupakan benda keramik muatan kapal yang telah karam yang berasal dari seluruh dunia. Masih banyak koleksi yang tidak kalah bagus dan unik antara lain tempayan glasir dengan hiasan naga yang berasal dari jaman dinasti Ching abad XVIII, selain koleksi dari Asia dari benua lainya juga tidak kalah memenuhi ruangan museum, seperti piring hias yang cantik, wadah air relief cetak dari Belanda.

Namanya juga museum seni rupa dan keramik, jadi bukan hanya koleksi dari keramik saja yang ada di tempat ini. Ada juga koleksi seni rupa berbentuk lukisan-lukisan dan patung yang cukup banyak jumlahnya. Tempat koleksi lukisan dan patung terpisah dari ruangan koleksi keramik yang sengaja di desain demikian guna memudahkan pengunjung ketika berada di museum. (Roy)



12 Agustus 2011 - 11:50:35 WIB

Dibaca : 2546

BACA ARTIKEL MENARIK LAINNYA

Museum Nasional (Perikanan) Museum Nasional (Perikanan)
Senin, 15 Agustus 2011
Gedung Museum Naskah Proklamasi Gedung Museum Naskah Proklamasi
Jumat, 12 Agustus 2011
Lukisan Jean Pieterszoon Coen Lukisan Jean Pieterszoon Coen
Jumat, 22 Februari 2013
Museum Listrik dan Energi Baru Museum Listrik dan Energi Baru
Senin, 05 Desember 2011

SHARE