Register Login
  1. Harmonisasi Dua Talent Muda Beda Negara Tampil Di Erasmui Huis

    Harmonisasi Dua Talent Muda Beda Negara Tampil Di Erasmui Huis Harmonisasi Dua Talent Muda Beda Negara Tampil Di Erasmui Huis
  2. Harmonisasi Dua Talent Muda Beda Negara Tampil Di Erasmui Huis

    Harmonisasi Dua Talent Muda Beda Negara Tampil Di Erasmui Huis Harmonisasi Dua Talent Muda Beda Negara Tampil Di Erasmui Huis
  3. Harmonisasi Dua Talent Muda Beda Negara Tampil Di Erasmui Huis

    Harmonisasi Dua Talent Muda Beda Negara Tampil Di Erasmui Huis Harmonisasi Dua Talent Muda Beda Negara Tampil Di Erasmui Huis
  4. Thomas Beijer Tampil di Jakarta 2014

    Thomas Beijer Tampil di Jakarta 2014 Thomas Beijer Tampil di Jakarta 2014
  5. Konser Klasik Di Erasmui Huis

    Konser Klasik Di Erasmui Huis Konser Klasik Di Erasmui Huis

Harmonisasi Dua Talent Muda Beda Negara Tampil Di Erasmui Huis

Pertunjukan resital piano dari seorang pianis yangdidatangkan langsung oleh Pusat Kebudayaan Belanda sebagai sebuah bentuk misi kebudayaan ini terbilang sangat sukses dalam menjaring mereka yang ingin merasakan salah satu dari keindahan musik. Thomas Beijer, seorang pianis muda berusia 26 tahun asal Belanda yang sempat memperkenalkan seperempat dirinya adalah Indonesia asal Bandung,  juga berkolaborasi dengan Giovani Biga, yang berusia 15 tahun Violinis muda Indonesia dalam karya komponis Arvö Pärt “Mirror in Mirror”. Biga sebagai salah satu pemain Violin remaja yang memiliki kematangan teknis yang melebihi banyak kawan sebayanya ini dikenal memiliki permainan yang temperamental dan muda penuh semangat.

Kolaborasi talenta dan karakter dua pemuda beda negara ini menyajikan harmonisasi suara-suara yang memanjakan telinga penonton yang memadati Auditorium Eramus Huis, Jakarta. Acara ini ditutup dengan tepuk tangan membahana setelah Beijer dan Biga memainkan Tanah Air karya Ibu Sud dalam aransemen piano dan biola yang berbeda aroma namun menggetarkan. (Fakhruddin Abd/gedoor)
       



22 Agustus 2014 - 16:39:36 WIB
Foto : Fakhruddin Abd/gedoor
Dibaca : 1830

SHARE