Register Login

Sang Penari

"Hidup saya adalah meronggeng. Ini wujud pengabdian saya terhadap Dukuh Paruk." Srintil (Prisia Nasution) menjadi seorang ronggeng (penari) di dusun kecil bernama Dukuh Paruk. Menjadi seorang penari bukan hanya urusan gerak tubuh menari tapi juga kasur, sumur, dan dapur. Hal ini yang ditanamkan oleh ibunya ketika Srintil didaulat menjadi penari. Film ini diadaptasi oleh novel trilogi apik karya Ahmad Tohari berjudul "Ronggeng Dukuh Paruk."

Novel ini sendiri sudah memiliki kekuatan dalam konflik alur ceritanya. Film yang menceritakan perjuangan hidup seorang ronggeng muda dalam perjuangan hidup demi meraih cita dan cintanya, ditambah pula dengan situasi politik pada zaman Orde Baru, pertengahan 1960an. Cerita diawali ketika Srintil dan Rasus (Nyoman Oka Antara) masih kecil dan saling jatuh cinta. Namun, kemampuan menari Srintil yang magis membuat kisah cinta mereka terhalang. Para tetua tokoh Dukuh Paruk memercayai bahwa Srintil adalah titisan ronggeng. Saat ia didaulat menjadi ronggeng, ia pun menyadari bahwa menjadi ronggeng adalah milik semua orang dari kalangan biasa hingga pejabat pemerintahan.

Sejak saat itu, cintanya terasa terenggut. Begitu pun dengan kisah cinta antara Srintil dan Rasus. Dalam keadaan dilema, Rasus meninggalkan Srintil serta memilih menjadi tentara. Pada situasi politik yang memanas di 1960an, desa Dukuh Paruk ikut hancur lebur, pendukuhan terbakar. Ronggeng dan para penabuh calung ditahan. Hanya karena kecantikan Srintil ia tidak ditahan namun ia dibawa pergi entah kemana. Srintil menjadi tahanan politik. Sedangkan Rasus menghadapi dilema; loyalitas kepada negara dan cintanya kepada Srintil. Ketika, Rasus ingin mencari kekasihnya, Srintil sulit ditemukan bahkan pada 10 tahun kemudian. Kisah cinta yang mengharu biru serta perjuangan dua insan manusia dalam pencarian cita dan cintanya ini, patut anda tonton. Akhirnya, satu film dengan tema berbeda menambah perfilman Indonesia. (Agnes)

Jenis film : Drama
Tanggal rilis : 10 November 2011
Produksi : Salto Films
Produser : Shanty Harmayn
Sutradara : Ifa Isfansyah
Penulis naskah : Salman Aristo, Ifa Isfansyah, Shanty Harmayn
Pemain : Nyoman Oka Antara, Prisia Nasution, Slamet Rahardjo, Dewi Irawan, Landung Simatupang, Hendro Djarot, Happy Salma, Teuku Rifnu, Tio Pakusadewo, Lukman Sardi



25 Oktober 2011 - 17:04:51 WIB

Dibaca : 1851

BACA ARTIKEL MENARIK LAINNYA

Not Today Not Today
Kamis, 21 Maret 2013
Cermin Penari Jaipong Cermin Penari Jaipong
Jumat, 17 Oktober 2014
Battleship Battleship
Jumat, 13 April 2012

SHARE